Khasiat Buah dan Sayur

Tahukah anda, dibalik warna warni buah dan sayuran yang kita makan mengandung manfaat yang dapat mencegah kita dari berbagai macam penyakit degeneratif? Warna yang sering disebut pigmen dalam sayuran dan buah termasuk dalam kelompok fitokimia.

Fitokimia mempunyai khasiat bagi tubuh. Zat-zat ini berbeda dengan apa yang diistilahkan sebagai nutrien dalam pengertian tradisional. Fitokimia bukanlah suatu kebutuhan bagi metabolisme normal, dan ketiadaan zat-zat ini tidak akan mengakibatkan penyakit defisiensi, paling tidak, tidak dalam jangka waktu yang normal untuk defisiensi tersebut.

Karotenoid

Karotenoid adalah pigmen pemberi warna pada buah dan sayuran. Karotenoid ini bermanfaat mencegah serangan jantung, stroke, kebutaan, beberapa jenis kanker dan memperlambat penuaan.

Beta Karoten

Fungsi dari beta karoten ini hampir sama dengan karotenoid. Beta karoten terdapat pada buah dan sayur berwarna kuning seperti mangga, pepaya, wortel, labu dan juga pada sayuran hijau.

Lutein

Lutein ini sangat berguna untuk kesehatan mata. Bayam adalah jenis sayuran yang paling banyak mengandung lutein. Sumber lutein lainnya adalah selada, kiwi dan brokoli.

Likopen

Likopen berfungsi mencegah serangan jantung dan kanker prostat. Likopen terdapat pada buah dan sayuran berwarna merah seperti tomat, paprika merah, semangka dan wortel.

Limonen

Limonen ada fitokimia yang ditemukan pada bagian kulit dan selaput putih buah dalam kelompok jeruk seperti jeruk orange, mandarin, limau, lemon, jeruk nipis. Limonen melindungi paru-paru dan menurunkan resiko beberapa jenis kanker.

Flavonoid

Flavonoid merupakan anti oksidan yang menetralisir radikal bebas yang menyerang sel-sel tubuh kita. Radikal bebas dapat menyebabkan kanker, penyakit jantung dan penuaan dini.Flavonoid dapat ditemukan pada jeruk, kiwi, apel, anggur merah, brokoli dan teh hijau.

Resveratrol

Resveratrol mencegah penyakit jantung, kanker, penyumbatan darah dan stroke. Resveratrol terdapat pada anggur merah dan jus anggur merah.

Quersetin

Quersetin mengurangi peradangan akibat alergi, menghambat pertumbuhan kanker di kepala, leher dan melindungi paru-paru dari efek polutan. Quersetin terdapat pada apel, pear, anggur,selada, brokoli, teh hijau dan anggur merah.

Hesperidin

Hesperidin dapat melindungi tubuh dari serangan jantung. Hesperidin bisa dijumpai pada kelompok buah jeruk.

Tangeritin

Tangeritin dapat mencegah kanker di kepala dan di leher. Tangeritin terdapat pada buah jeruk dan jusnya.

Sulforafen

Sulforafen berfungsi mencegah resiko kanker usus besar. Sulforafen terdapat pada sayuran crucifera seperti kembang kol, brokoli, kubis dan bokchoy.

Zeaxanthin

Zeaxanthin ini mencegah degenerasi molecular dan kanker. Zeaxanthin terdapat pada jagung dan bayam.

Tinggalkan komentar